Capaian dan Indikator
1 Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan dapat:
- Mengenal Sistem operasi (SO) Debian Server
- Mengetahui cara instalasi SO Debian Server
- Menetahui aplikasi-aplikasi server yang terdapat pada SO Debian Server
2. Indikator
- Mampu mengenal Sistem operasi (SO) Debian Server
- Mampu Mengetahui cara instalasi SO Debian Server
- Mampu Menetahui aplikasi-aplikasi server yang terdapat pada SO Debian Server
Uraian Materi
Debian adalah sistem operasi free (dari kata freedom yang berarti kebebasan) untuk komputer anda. Sistem operasi adalah sekumpulan program-program dasar dan berbagai utilitas yang diperlukan komputer anda untuk bisa bekerja.
Sebelum memulai praktikum, pastikan anda telah memahami
- Cara mengoperasikan OS
- Mengetahui Virtualisasi Mesin
- Konfigurasi dasar dan istilah linux
Sebelum melakukan Instalasi ada beberapa perlatan dan bahan yang dibutuh yaitu:
Peralatan dan bahan:
- Laptop/ PC
- VirtualBox terbaru dan pastikan sudah diinstall, Download disini
- DVD Debian 10 (343 MB), Download disini
pilih debian-10.3.0-amd64-netinst.iso (335 MB), sesuaikan dengan arsitektur mesin PC/laptop anda. Gunakan amd64 untuk 64bit dan i386 untuk 32bit. pada link download diatas saya menggunakan 64 bit
anda juga bisa mendownload DVD 3 GB-an, namun anda juga harus download DVD ke-2 yang sekitar 3Gb-an juga. Bedanya hanya pada tempat repository debian. Jika anda install debian yang 335 MB, maka untuk instalasi paketnya harus terkoneksi ke internet, sedangkan jika menginstall DVD yang 3GB-an maka repositori server sudah ada di DVD dan tinggal panggil paket yang ingin di install.
Langkah Instalasi :
- Buka VirtualBox 🡺 Klik "New" 🡺 Isi Name sesuai keinginan contoh "Debian Server",Type pilih linux dan Version pilih Debian (64-bit), namun saat anda mengetik Name "Debian" saja maka otomatis data Type dan Version terisi otomati 🡺 klik "Next".
- Sesuaikan memori untuk mesin, dan patikan tidak berada pada zona merah 🡺 klik "Next".
- Pilih "Create a virtual hard disk now" 🡺 Klik "Create".
- Pilih "VDI (VirtualBox Disk Image)" 🡺 Klik "Next"
- Pilih "Dynamically allocated" 🡺 Klik "Next"
- Sesuaikan ukuran hardisk untuk mesin 🡺 Klik "Create"
- Klik "Debian Server" yang telah kita buat 🡺 Klik "Settings".
- Akan Tampil "Debin Server - Setting " 🡺 Klik "Storage" 🡺 Klik "Empty" 🡺 Klik simbol disk warna biru dan pilih "Choose/Create a Virtual Optical Disk..."
- Klik "Add" 🡺 cara tempat penyimpanan CD/DVD yang telah kita download dan klik "Open".
- Pilih "Graphical install" jika ingin instalasi dengan mode GUI modern. Karena kita akan membuat Debian server maka pilih "Install".
- Pilih bahasa yang digunakan contoh saya menggunakan bahasa Indonesia 🡺 tekan tombol [ Enter ].
- Pilih lokasi anda "Indonesia" 🡺 tekan tombol [ Enter ].
- Pilih keymap untuk keyboad, yang paling umum digunakan adalah Inggris Amerika (American English) 🡺 tekan tombol [ Enter ].
- Tunggu loading Membuat komponen tamabahan selesai.
- Isi sesuai nama host yang anda inginkan, contoh nama host-nya "debian".
- Nama domain boleh kosong atau disi sesuai selera. Contoh "imam.net".
- Buat sandi root, disini sandi root saya adalah "1" 🡺 tab ke <lanjutkan> dan tekan [ Enter ]. Jika ingin menampilkan/melihat password yang barusan kita ketik tab ke "Tampilkan Kata Sandi Polos" dan tekan tombol "spasi"
- Masukan ulang kata sandi root anda. Contoh "1" 🡺 tab ke <Lanjutkan> dan tekan tombol [ Enter ]
- Isi nama lengkap pengguna baru, contoh "imam".
- isi nama penggunakan akun anda, yang sebagiknya dimulai huruf kecil. Contoh "imam" ➜ tab ke <Lanjutkan> ➜ tekan tombol [ Enter ].
- Buat kata sandi baru. Agar mudah diingat isi dengan angka "1" saja 🡺 tab ke <Lanjutkan> dan tekan tombol [ Enter ]
- Masukan ulang kata sandi tadi "1"🡺 tab ke <Lanjutkan> dan tekan tombol [ Enter ]
- Tunggu hingga 100%.
- Pilih kota dalam zona waktu yang anda tempati sekarang atau pilih sembarang 🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Tunggu hingga proses 100%.
- Pada instalasi linux, biasanya user akan kesulitan dalam melakukan partisi, kalau hardisk ingin digunakan semua untuk Debian, maka silakan pilih Terpadu -- Gunakan seluruh harddisk (Guided - use entrie disk), tetapi jika hardisk akan dibagi dengan Windows atau tidak digunakan semua, pilih menu Pilih Buat partisi baru. Yang perlu diingat bahwa dalam linux ada dua partisi yang wajib, yaitu root(/) dan swap. Ikuti terus tahapannya sampai pada pemilihan paket aplikasi . Hal ini lah yang membedakan dengan instalasi Debian versi desktop, pada debian versi server, terdapat berbagai piliha aplikasi server yang ditawarkan, dan silakan dipilih sesuai kebutuhan.
- Pilih hard disk yang akan digunakan🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Pilih "Semua berkas di satu partisi (disarankan untuk pemula)".
- Pilih "Selesai memperbaiki dan tulis perubaha-perubahnnya ke hard disk".
- Piih <Ya> 🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Tungu hingga proses memasang sistem dasar 100%.
- Karena kita menggunakan CD debian 335 MB, maka Piih <Tidak> 🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Sesuaikan keinginan, namun disini saya mengatur pengolahan paketnya di Indonesia.
- Akan muncup arsip Debian yang ada di Indonesia. bisanya yang paling umum digunakan adalah "deb.debian.org", namun disini saya mengunakan "kartolo.sby.datautama.net.id".
- Kosongkan dan tab ke <Lanjutkan> 🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Tunggu hingga proses mengatur apt 100%.
- Pilih <Tidak> untuk tidak berpartisipasi dalam survey 🡺 tekan tombol [ Enter ]
- Karena akan menginstall Debian sebagai server, hanya beberapa paket yang akan diinstall. Gunakan tombol [ Space ] di keyboard untuk mengaktifkan dan menon-aktifkan pilihan paket yang akan diinstall. Hanya pilih "SSH Server" dan "Perkakas sistem standar" saja pada praktek ini ➜ Tekan [ Enter ] untuk melanjutkan.
Note: semakin banyak yang anda centang maka instalasi akan semakin lama. - Tunggu beberapa waktu hingga proses instalasi selesai, hingga muncul tampilan berikutnya.
- Pilih <Ya> ➜ lalu tekan [ Enter ].
- Pilih perangkat (hard disk) untuk di install boot loader. Dalam hal ini hard disk satu-satunya adalah /dev/sda. Jika ada hard disk lain, pastikan pilih yang benar, yaitu hard disk yang dikaitkan dengan tadi. Pilih /dev/sda dalam hal ini ➜ lalu tekan [ Enter ].
- Tunggu hingga instalasi boot loader GRUB selesai.
- Sampai tahap ini instalasi telah selesai. Pilih <Lanjutkan> untuk mengakhiri instalasi dan komputer akan direstart. Untuk selanjutnya akan masuk ke sistem yang baru diinstall. Pastikan CD/DVD media instalasi dikeluarkan. Sehingga saat komputer kembali dinyalakan tidak masuk lagi ke proses instalasi.
- Tampilan GRUB Boot loader saat masuk ke sistem Debian yang baru diinstall.
- Ini adalah tampilan login, ibarat pintu masuk ke rumah yang baru dibuat. Masukkan nama pengguna dan kata sandi untuk masuk ke sistem.CATATAN! Kata sandi (password) di Linux tidak akan terlihat, jadi ketikkan saja kata sandi-nya, lalu tekan [ Enter ]
- Jika nama pengguna dan kata sandi yang diketikkan benar, Anda akan masuk ke sistem. Ditandai dengan namapengguna@namahost: $, dalam hal ini nama pengguna saya adalah imam dan nama host adalah debian. Jadi imam@debian:~$
Latihan
Anda diminta untuk menginstall SO Debian server dengan ketentuan :
- Buat partisi 10GB dan kaitkan ke/ (root partition)
- Pastikan ukuran partisi swap 2xRAM
- Buat partisi untuk /home dengan uK:uran paling maksimal
- Buat juga partisi untuk /var dengan ukuran 30% dari partisi untuk /home