Capaian dan Indikator
Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan dapat:
- mengenal tools jaringan
- mengetahui perintah — perintah dasar konfigurasi jaringan
- mengetahui memahami konsep layering
Indikator
- Mahasiswa mampu mengenali Access Point
- Mahasiswa mampu mengkonfigurasi Access Point
- Mahasiswa mampu mengetahui jenis-jenis mode penggunaan Access Point
Uraian Materi
Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam koneksi jaringan :
- Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik)
- Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic)
Beberapa jenis/tipe koneksi secara fisik yang dikenal menggunakan tipe bus, star, ring dan lain-lain. Sedangkan topologi secara logik jaringan merupakan aturan supaya perangkat jaringan bisa saling berkomunikasi. ada beberapa jenis topologi logik yang dikenal saat ini yaitu :
1. Aturan bagaimana data di transmisikan lewat media
- Arsitektur Ethernet
Yang paling banyak digunakan karena relatif sederhana dan murah dan tidak memerlukan instalasi yang rumit. - Arsitektur Token Ring
Dikembangkan oleh IBM dengan standar IEEE 802.5 dimana setiap komputer berada dalam satu lingkaran (ring). - Arsitektur FDDI
FDDI kepanjangan dari Fiber Distributed data Interface, merupakan protokol yang menggunakan serat optik ganda . Serat optik terdiri dari dua lingkaran primary dan secondary. Dalam proses transfer data, hanya lingkaran primary yang digunakan, namum bila primary megalami kegagalan secara.otomatis diambil alih oleh secondary. - Arsitektur ATM
ATM kepanjangan dari Asynchronous Transfer Mode, yang menggunakan suatu arsitektur yang menggunakan frame secara tetap yaitu 53 bit. Dengan penggunaan frame secara tetap, dapat diketahui ketepatan pengiriman paket data. - ArsitekturArcNet
Dikembangkan oleh Datapoint Corp. tapi tidak memperoleh standar dari IEEE. Walaupun termasuk jaringan yang mudah dan murah namun memiliki kecepatan transfer data yang rendah, kurang lebih 2,5 Mbps
2. Aturan bagaimana komputer saling bertukar data/informasi
- TCP/IP
- IPX/SPX
Protokol yang paling banyak dipakai saat ini adalah TCP/IP. Protokol TCP/IP merupakan protokol yang melandasi jaringan internet.
Protokol ini dimasukkan dalam fiture dalam sistem operasi. Aspek lain yang penting dari TCP/IP adalah membentuk suatu standarisasi dalam komunikasi.
Dengan TCP/IP, pengguna tidak perlu lagi memikirkan bentuk fisik jaringan untuk melakukan sebuah komunikasi.
TCP/IP dibentuk dalam beberapa lapisan (layer). Dengan dibentuk dalam layer, akan mempermudah untuk pengembangan dan pengimplementasian. Antar layer dapat berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dengan suatu penghubung interface.
Tiap-tiap layer memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda dan saling mendukung layer diatasnya.
Pada protokol TCP/IP dibagi menjadi 4 layer, yaitu :
- Layer Network, berisikan layer phisik dan datalink yang merupakan perangkat keras jaringan. Ethernet bekerja pada layer ini.
- Layer Internet Protocol, Internet Protocol (IP) adalah protokol yang paling penting. IP memberikan fungsi pengalamatan dan fungsi routing pada jaringan dalam pengiriman data.
- Layer Transport, Layer transport memberikan fungsi pengiriman data secara end-to¬end ke sisi remote. Aplikasi yang beragam dapat melakukan komunikasi secara serentak simulaneously).
- Layer Aplikasi, sebagai interface user berupa program aplikasi untuk berkomunikasi menggunakan TCP/IP.
Ada beberapa command pada linux yang dipakai untuk melakukan konfigurasi dan troubleshooting jaringan :
Layer phisik
- lspci
Merupakan tools yang berada pada layer 1, dipakai untuk mengecek apakah interface jaringannya sudah terpasang atau belum. Apabila ditemukan Network controller atau Ethernel controller, artinya perangkat jaringan sudah siap digunakan. - mii-tool
Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum - dmesg | grep eth
Untuk mengecek ethernet card ada apa belum
Layer datalink
- arp
Merupakan tools yang dipakai untuk melihat alamat NIC dari komputer yang terkoneksi secara langsung dengan kita.
Layer IP
- ifconfig
Command yang dipakai untuk melihat interface dan alamat yang diberikan ke interface tersebut - route
Memeriksa tabel routing, menambah dan menghapus tabel routing - ping
Memeriksa koneksi dengan protokol ICMP - traceroute
Memeriksa tahapan koneksi - mtr
Command gabungan ping dan traceroute - netconfig
Command untuk konfigurasi ip secara permanen
Layer Transport
- Netstat
Untuk mengetahui port berapa saja yang terbuka untuk koneksi pada PC
Tugas
Jelaskan cara penggunaan command dibawah ini beserta option yang digunakan dan artinya!
- lspci
- mii-tool
- arp
- ifconfig
- route
- ping
- traceroute
- mtr
- netstat
- netconfig
- Jalankan perintah "dmesg | grep eth", catat dan analisa hasilnya. Jika tidak ada keluaran konfirmasikan ke dosen/asisten praktikum.
- Lepaskan kabel jaringan, lakukan perintah mii-tool
- Pasangkan lagi kabel jaringan dan lakukan perintah mii-tool
- Catat hasil dari perintah "lspci" sebelum dan sesudah melepas kabel
- jalankan perintah "arp —a" dan catat hasilnya , buka beberap terminal baru lagi dan jalankan perintah "ping no_iptujuan" ke beberapa komputer sebelah (tanya nomor IP tersebut ke teman). Pada terminal pertama lakukan perintah arp —a sekali lagi . Catat hasilnya dan bandingkan dengan hasil arp yang pertama, analisa hasilnya
- Jalankan perintah "ifconfig", catat hasilnya.
- Jalankan perintah route —n, catat hasilnya
- Pastikan anda terhubung ke internet, mintalah tolong ke dosen/asisten praktikum jika belum bisa terhubung ke internet.
- Jalankan perintah "traceroute" dan "mtr" ke :
o 202.154.187.3
o www.eepis-its.edu
o www.yahoo.com
Catat hasilnya - Buka halaman http://www.eepis-its.edu dengan web browser, kemudian sebelum koneksi selesai, buka terminal dan catat hasil koneksi dengan perintah "netstat - natu"
- Jalankan perintah netconfig, isikan data berikut ip: 192.168.1.xx (xx mulai 1-254, koordinasikan dengan teman anda agar tidak ada yang memakai nomor yang anda ambil. Isikan juga netmask :255.255.255.0 yang lain dikosongi terlebih dahulu dan tekan tombol OK.
- Selanjutnya jalankan perintah ifconfig catat hasilnya. Bandingkan dengan ketika anda menjalankan perintah ifconfig pada nomor 6, apa hasilnya ?
- Jalankan perintah netstat, catat hasilnya