Kompetensi dasar dan indikator
1 Kompetensi Dasar
Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa mampu:
- Memahami konsep dasar dari array, vektor, dan matriks.
- Mampu mengoprasikan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian array, vektor, dan matriks menggunakan Matlab.
2 Indikator
- Memahami konsep dasar dari array, vektor, dan matriks.
• Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan antara array, vektor dan matriks. - Mampu mengoprasikan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian array menggunakan Matlab
• Mahasiswa berhasil mengoperasikan penjumlahan, pengurangan dan perkalian array, vektor dan matriks menggunakan Matlab .
Dasar Teori
1 Variabel and konstanta
a. Vektor dan matriks
MATLAB® merupakan bahasa yang didesain untuk perhitungan matriks dan dioptimalkan dalam bentuk ini.
Variabel yang dijadikan sebagai prioritas adalah matriks nyata atau kompleks.
Skalar adalah matriks 1 x 1, vektor kolom adalah matriks dengan hanya satu kolom, dan vektor garis matriks hanya dengan satu baris. Notasi (l x c ) menunjukkan bahwa variabel yang dianggap memiliki baris 1 dan kolom
Contoh (penugasan matriks nyata), ketik a = [1 2 3; 4,5,6] pada prompt MATLAB® di Command Window:
>> A = [1 2 3;4,5,6]
tekan enter, akan tampil gambar seperti berikut:
b. Matriks yang telah ditentukan
Perintah-perintah berikut digunakan untuk mendapatkan matriks tertentu:
- Ones (L, C) mengembalikan matriks L dan C yang tidak mengandung apa pun kecuali angka satu. Ones ( 1, N) mengembalikan vektor garis yang terdiri dari N ones.
- Zeros (L, C) mengembalikan matriks dengan garis L dan kolom C yang berisi tidak ada selain zeros; .
- Eye (L, C) mengembalikan matriks L x C secara diagonal dan zeros di tempat lain. Eye (1, N), misalnya, akan mengembalikan vektor garis dengan ones "I" diikuti oleh N - 1 "O".
- Randn (L, C) mengembalikan matriks L dan C yang berisi sebuah sampel gaussian dengan varians sama dengan 1.
- Rand (L, C) mengembalikan matriks L dan C yang berisi sebuah sampel pada interval (0, 1).
- Selain dari matriks biasa, seperti Hilbert, Hadamard, Vandermonde, dll., sejumlah besar matriks menggunakan fungsi gallery. Untuk daftar matriks ini, ketik help gallery .
Mengubah ukuran matriks pada Matlab dengan mengetik perintah berikut>> a = [(1:6); (7:12)];
>> c = zeros(3,4);
>> c(:) = a;
% 2*6 matrix
% predimensioning
% column by column filling-out
c. Konstanta dan inisialisasi
Konstanta pi, 1, J telah ditentukan sebelumnya: p1 = 3.14159265358979. , i = j = √-1. Disarankan untuk tidak menggunakan pi, i dan j sebagai variabel dalam suatu program.
Eps, realmin dan realmax adalah konstanta lain yang disediakan untuk keperluan uji batas. Masing-masing nilai yaitu: 222, 2.225 dan 1.79.
Real min dan real max sesuai dengan nilai-nilai ekstrim yang dapat diperoleh dalam "floating-point double precision" coding dari stanclar IEE E-754.
Konstanta lnf (∞) dan NaN (Not-a-Number ) dapat digunakan dalam perhitungan. NaN tidak sepenuhnya bernilai konstan.
Konstanta lnf (∞) dan NaN (Not-a-Number ) dapat digunakan dalam perhitungan. NaN tidak sepenuhnya bernilai konstan.
Tipe % untuk melihat hasilnya. Konstanta khusus matriks pada Matlab dengan mengeti k perintah berikut :
d. Array multidimensi
Array multidimensi merupakan perpangangan dari matriks dua dimensi. Salah satu cara untuk membuat array matriks 2 dimensi pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
e. Sel clan struktur
Dalam versi MATLAB®, ada dua kelompok data yaitu sel dan struktur. Definisi sel pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
f. Operasi Matriks
Operasi matriks utama adalah sebagai berikut:
Operasi (+,x), jumlah dan perkalian dua matriks. Jika a = [ aij] dan b = [ bij] , dan jika dimensi benar, maka a + b = [ aij + bij] juga a x b = [Lk aikbkj ] .
Perkalian matriks pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
tampilan di matlab
Matriks [1 2; 3 4] yang berhubungan dengan aplikasi linear dan vektor yaitu vektor yang ditransformasi. Operasi AlB yaitu operasi B '\ A'.
Operasi ~ melakukan eksponensial argumen, yang dapat berupa skalar fraksional, positif atau negatif, atau matriks. Apostrof digunakan untuk transpose-conjugate atau transconjugate.
Jika matriks (N x N) A adalah konjugasi-transpose B, maka A = BH dan [aij ] = [ bij ] untuk 1 ≤ i, j ≤ N.
g. Operasi Pointwise
Operasi ".x ", "./" dan ".^" bekerja berdasarkan jangka waktu. Sebagai contoh, jika A = [aij ] dan B = [bij ] adalah dua matriks dengan dimensi yang sama, A .* B mengembalikan matriks [aij bij ].
Operasi pointwise pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
Tampilan di Matlab
1. Membuat array pada Matlab dengan mengetik perintah berikut ini
Tampilan di Matlab
Cara lain untuk membuat array yaitu dapat menggunakan fungsi seperti Ones, zeros atau rand.
Tampilan Matlab
2. Lakukan penjumlahan vektor pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
Tampilan di Matlab
3. Lakukan pengurangan vektor pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
Tampilan di Matlab
4. Lakukan perkalian dot product pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
Tampilan di Matlab
5. Lakukan perkalian cross product pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
6. Lakukan penjumlahan matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
7. Lakukan pengurangan matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
8. Lakukan transpose matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
9. Lakukan perkalian matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
10. Lakukan inverse matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
Tampilan di Matlab
1. Diketahui matriks sebagai berikut
Tentukan
a. Hasil = a + b;
b. Hasil = a * d;
c. Hasil = a .* d;
d. Hasil = a * c;
e. Hasil = a .* c;
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
Tampilan di Matlab
2. Jika diketahui tiga buah matriks berikut
Tentukan
a. P + Q - R
b. P - Q -R
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
Tampilan di Matlab
3. Diketahui dua buah matriks
Tentukan
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
Tampilan di Matlab
>> a=[O Inf NaN]; b=[O-1/0 3]; a+b
d. Array multidimensi
Array multidimensi merupakan perpangangan dari matriks dua dimensi. Salah satu cara untuk membuat array matriks 2 dimensi pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> a=[1:3;4:6]
>> a(: , : , 2) = zeros(2,3), % or a(: , : , 2)=0
>> a(: , : , 2) = zeros(2,3), % or a(: , : , 2)=0
e. Sel clan struktur
Dalam versi MATLAB®, ada dua kelompok data yaitu sel dan struktur. Definisi sel pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> langcell = {'MATLAB' ,[6.5;2.3] ,2002}
>> langcell (2)
>> langcell {2}
>> langcell {2} (1)
>> langcell (2)
>> langcell {2}
>> langcell {2} (1)
f. Operasi Matriks
Operasi matriks utama adalah sebagai berikut:
Operasi (+,x), jumlah dan perkalian dua matriks. Jika a = [ aij] dan b = [ bij] , dan jika dimensi benar, maka a + b = [ aij + bij] juga a x b = [Lk aikbkj ] .
Perkalian matriks pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> a= [1 2; 3 4] * [5 ; 6]
tampilan di matlab
Matriks [1 2; 3 4] yang berhubungan dengan aplikasi linear dan vektor yaitu vektor yang ditransformasi. Operasi AlB yaitu operasi B '\ A'.
Operasi ~ melakukan eksponensial argumen, yang dapat berupa skalar fraksional, positif atau negatif, atau matriks. Apostrof digunakan untuk transpose-conjugate atau transconjugate.
Jika matriks (N x N) A adalah konjugasi-transpose B, maka A = BH dan [aij ] = [ bij ] untuk 1 ≤ i, j ≤ N.
g. Operasi Pointwise
Operasi ".x ", "./" dan ".^" bekerja berdasarkan jangka waktu. Sebagai contoh, jika A = [aij ] dan B = [bij ] adalah dua matriks dengan dimensi yang sama, A .* B mengembalikan matriks [aij bij ].
Operasi pointwise pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> A = (1: 3)'*(1: 4); B = (5: 7)'*(1: 2: 7)
>> C = A.*B
>> D = A./B; E = A.^(.5)
>> C = A.*B
>> D = A./B; E = A.^(.5)
Tampilan di Matlab
Langkah Praktikum
1. Membuat array pada Matlab dengan mengetik perintah berikut ini
>> a = [1; 2; 3; 4]
Tampilan di Matlab
Cara lain untuk membuat array yaitu dapat menggunakan fungsi seperti Ones, zeros atau rand.
>> z = zeros(5,3)
Tampilan Matlab
2. Lakukan penjumlahan vektor pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> A = [2 5 1] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A+B
>> B = [1 0 2] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A+B
Tampilan di Matlab
3. Lakukan pengurangan vektor pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> A = [2 5 1] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A-B
>> B = [1 0 2] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A-B
Tampilan di Matlab
4. Lakukan perkalian dot product pada Matlab dengan mengetik perintah berikut
>> A = [1 3 -5] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [-2 1 -1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = dot (A,B)
>> B = [-2 1 -1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = dot (A,B)
Tampilan di Matlab
5. Lakukan perkalian cross product pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> A = [1 3 -5] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [-2 1 -1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = cross (A,B)
>> B = [-2 1 -1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = cross (A,B)
Tampilan di Matlab
6. Lakukan penjumlahan matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> A = [2 5 1; 0 3 -1; 1 1 2] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A+B
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A+B
Tampilan di Matlab
7. Lakukan pengurangan matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> A = [2 5 1; 0 3 -1; 1 1 2] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A-B
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A-B
Tampilan di Matlab
8. Lakukan transpose matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> f = [1 2 3; 4 5 6] % mendeklarasikan matriks f
>> g = f'
>> g = f'
Tampilan di Matlab
9. Lakukan perkalian matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> A = [2 5 1; 0 3 -1; 1 1 2] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A*B
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = A*B
Tampilan di Matlab
10. Lakukan inverse matriks pada Matlab dengan mengetik perintah ini berikut
>> A = [2 5 1; 0 3 -1; 1 1 2] % mendeklarasikan matriks A
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = inv(A)
>> D = inv(B)
>> B = [1 0 2; -1 4 -2; 5 2 1] % mendeklarasikan matriks B
>> C = inv(A)
>> D = inv(B)
Tampilan di Matlab
Latihan
1. Diketahui matriks sebagai berikut
Tentukan
a. Hasil = a + b;
b. Hasil = a * d;
c. Hasil = a .* d;
d. Hasil = a * c;
e. Hasil = a .* c;
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
a=[2 1; -1 4]
b=[-1 3; 0 2]
c=[2;1]
d=eye(2)
%Menentukan a+b
Hasil_1=a+b
%Menentukan a*d
Hasil_2=a*b
%Menentukan a.*d
Hasil_3=a.*d
%Menentukan a*c
Hasil_4=a*c
%Menentukan a.*c
Hasil_5=a.*d
b=[-1 3; 0 2]
c=[2;1]
d=eye(2)
%Menentukan a+b
Hasil_1=a+b
%Menentukan a*d
Hasil_2=a*b
%Menentukan a.*d
Hasil_3=a.*d
%Menentukan a*c
Hasil_4=a*c
%Menentukan a.*c
Hasil_5=a.*d
Tampilan di Matlab
2. Jika diketahui tiga buah matriks berikut
Tentukan
a. P + Q - R
b. P - Q -R
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
P=[1 -2; 4 2; -1 1]
Q=[-3 4; -2 1; 3 6]
R=[5 -5; -2 3; 1 -4]
%Menentukan a. P+Q-R
Hasil_1=P+Q-R
%Menentukan b. P-Q-R
Hasil_2=P-Q-R
Q=[-3 4; -2 1; 3 6]
R=[5 -5; -2 3; 1 -4]
%Menentukan a. P+Q-R
Hasil_1=P+Q-R
%Menentukan b. P-Q-R
Hasil_2=P-Q-R
Tampilan di Matlab
3. Diketahui dua buah matriks
Tentukan
Penyelesaian
Script (editor Matlab)
X=[4 5 -1; 3 3 0; 1 3 2]
Y=[1 -5 2; 4 4 3; 3 5 -2]
%Menentukan a. XT x Y
Hasil_1= X' x Y
%Menentukan b.Y x XT
Hasil_2= Y x X'
Y=[1 -5 2; 4 4 3; 3 5 -2]
%Menentukan a. XT x Y
Hasil_1= X' x Y
%Menentukan b.Y x XT
Hasil_2= Y x X'
Tampilan di Matlab